MENULIS PERLU DIBIASAKAN SEJAK DINI
(oleh : Bpk. JOKO TURANTO, S.Pd. Kepala Sekolah SDN Pondok Labu 07 Pagi)
Tak dapat dipungkiri, bahwa kegiatan
menulis menjadi sesuatu yang
penting dalam kehidupan manusia. Hampir semua kegiatan administrasi di lembaga
pemerintah maupun swasta memerlukan aktivitas menulis.
Bagi kebanyakan orang, menulis menjadi pekerjaan yang tidak sulit, bahkan
menjadi pekerjaan rutin dan menjadi sumber penghasilan. Misalnya seorang
wartawan atau jurnalis media cetak dan penulis atau pengarang buku.
Bagi sebagian orang lagi, menulis itu menjadi pekerjaan yang tidak mudah.
Mengapa? Menulis belum menjadi kebiasaan atau membudaya. Sebenarnya, hampir
semua orang yang pernah mengenyam pendidikan di sekolah, pasti dibekali
pengetahuan tentang menulis. Namun pengetahuan saja belumlah cukup. Menulis itu
menyangkut kebiasaan dan keterampilan. Menulis itu, semacam seni dan
keterampilan yang harus dilatih dan dibiasakan.
Kebiasaan menulis tidak bisa datang dengan sendirinya. Supaya menjadi
sebuah kebiasaan atau budaya, kegiatan menulis harus didukung oleh situasi dan
kondisi yang memungkinkan seseorang untuk menulis. Selain itu, kebiasaan
menulis harus ditumbuhkan sejak dini.
Pengembangan budaya menulis seiring dengan budaya membaca yang harus diupayakan sejak dini di lingkungan
keluarga. Pada saat anak masih balita, sering meminta pensil dan buku kakaknya
yang sedang belajar. Atau mencorat-coret buku kakaknya. Ini menunjukkan adanya
kemauan dan keinginan untuk meniru kebiasaan kakaknya yang sering ia lihat
menulis. Sebagai orang tua, perlu jeli melihat perilaku sang balita sehingga
perlu menyediakan alat tulis khusus.
Menyediakan papan tulis kecil di
rumah merupakan langkah positif untuk mengembangkan kemauan anak untuk menulis.
Anak didorong untuk menulis apa saja sesuai dengan fikiran mereka. Tentunya,
sekali-kali tidak melakukan pelecehan atau mencela tulisan anak. Justru
pemberian pujian akan menjadi motivasi bagi anak melakukan menulis sesuatu yang
terpikir olehnya.
Mengembangkan budaya menulis sejak dini akan
mengantarkan anak menjadi orang yang gemar menulis. Kelak, ketika menjadi
mahasiswa mereka tak lagi sekadar mencontek materi untuk presentasi
perkuliahan. Dan yang lebih penting lagi mereka tidak lagi kebingungan menulis
skripsi. Memasuki dunia kerja, mereka tak lagi kesulitan dengan aktivitas
menulis.
Bulettin “Dewaruci” SDN Pondok Labu 07 Pagi dapat
dimanfaatkan oleh peserta didik dan guru untuk itu.
Semoga!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar